Sejarah
Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, bersama dengan Fakultas Sastra dan Budaya, Fakultas Kedokteran Hewan dan Peternakan, serta Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan merupakan cikal bakal berdirinya Universitas Udayana pada tanggal 17 Agustus 1962 berdasarkan Keputusan Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan (PTIK) Nomor 104 Tahun 1962 tanggal 9 Agustus 1962.
Fakultas Kedokteran Unud merupakan Fakultas Kedokteran pertama di Bali yang berdiri pada tanggal 9 Agustus 1962. Fakultas Kedokteran Unud pada awalnya hanya menyelenggarakan program pendidikan kedokteran yang meluluskan dokter umum. Saat ini Fakultas Kedokteran Unud memiliki 6 program sarjana (S1), 4 program profesi, 20 program residensi, 3 program magister, dan 1 program doktor. Di antara program-program tersebut, 55,9% terakreditasi “Sangat Baik”, 41,2% terakreditasi “Sangat Baik” dan sisanya terakreditasi “Baik” berdasarkan IAAHEH. Pada tahun ajaran ini, jumlah mahasiswa aktif sebanyak 5.075 orang yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia dan luar negeri. Sebagai Fakultas Kedokteran yang berlokasi di Bali yang menjadi tujuan wisata dunia, Fakultas Kedokteran memiliki keunggulan Travel Medicine yang diimplementasikan di Universitas Tiga Layanan Utama.
Sarjana Kedokteran dan Dokter (BoMMD) Fakultas Kedokteran Universitas Udayana merupakan transformasi dari Fakultas Kedokteran. Sesuai dengan jumlah program studi, penyelenggaraan kegiatan pendidikan dokter perlu diselenggarakan terpisah dari fakultas. Pada tahun 2013, organisasi pengajaran dan pembelajaran pendidikan kedokteran berubah menjadi Sarjana Kedokteran dan Pendidikan Dokter. Pada tahun ajaran ini, jumlah mahasiswa aktif sebanyak 1330 orang yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia dan luar negeri. Dalam tiga tahun terakhir, BoMMD memiliki 478 mahasiswa internasional (7 gelar dan 471 non-gelar/kursus singkat) yang berasal dari Malaysia, Timor Leste, Jepang, Jerman, Inggris, Perancis, Afrika dan Amerika Serikat. BoMMD didukung oleh 214 staf akademik, dan 190 staf pendukung. Rata-rata jumlah publikasi dosen adalah 670 per tahun di tingkat nasional dan internasional. Pada tahun 2021, terdapat 31 artikel mahasiswa yang dipublikasikan di jurnal internasional bereputasi terindeks scopus (Q3-Q4). Pada tahun 2022, terdapat 49 mahasiswa berprestasi di tingkat nasional dan 7 di tingkat internasional. Lulusan BoMMD telah memegang posisi penting seperti perdana menteri, direktur rumah sakit, dosen di universitas kelas dunia. Beberapa alumni melanjutkan studi mereka di universitas bergengsi.
Program Studi Sarjana Kedokteran dan Profesi Dokter (PSSKPD) secara resmi menjadi salah satu program studi sejak tahun 2006, sebagai awal dari adanya program studi di bawah Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Ijin operasional prodi terakhir diperbaharui dengan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor: 204/E/O/2013 tanggal 29 Agustus 2013. Program Studi Sarjana Kedokteran dan Profesi Dokter telah terakreditasi A sesuai dengan SK dari LAM-PTKes Nomor: 0148/LAM-PTKes/Akr/Sar/II/2022 tertanggal 25 Februari 2022 yang berlaku hingga 24 Februari 2027.
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA